Tuesday 11 September 2018

GUNUNG WANGI BANGKEL

Sabtu, 8 September 2018
Petualangan goweswisata kali ini berawal dari sebuah pertanyaan “dimana lagi ya spot wisata alam di Jogja yang bagus, gratis, rutenya mudah tapi masih belum terlalu populer, dan yang terpenting lokasinya berada tidak jauh dari pusat kota?”, berdasarkan kriteria tersebut mulailah saya mencari informasi melalui jejaring sosial media hingga akhirnya muncullah sebuah nama lokasi yang sepertinya memenuhi semua prasyarat tersebut, yaitu spot wisata alam Gunung Bangkel

Nama Gunung Bangkel sendiri sebenarnya pernah saya dengar ketika saya sedang meliput lokasi wisata Pasar Kebon Empring, waktu itu ada salah seorang warga yang memberitahu ke saya :”sambil menunggu jajanan disini siap semua, kalau masnya mau muter dulu juga tidak apa-apa kok, itu deket sini juga ada spot wisata Gunung Wangi yang sudah lebih tertata karena pembangunannya sudah lebih dulu daripada disini”, “Gunung Wangi?, dimana tuh?”, tanya saya, “itu kalau Masnya dari Pasar Kebon Empring tinggal keluar kearah Jalan Besar trus nyebrang masuk kearah Desa Bangkel, udah kelihatan kok puncaknya”, oalah Gunung Wangi itu sama dengan Gunung Bangkel toh ternyata, saya sendiri belum pernah kesana namun pernah mendengar dan membaca sekilas tentang lokasi ini

Dan begitulah ceritanya hingga akhirnya hari ini spot wisata Gunung Bangkel alias Gunung Wangi terpilih menjadi tujuan goweswisata, seperti apa dan bagaimana suasana disana? Yuk kita let’s go

Lokasi spot wisata alam Gunung Bangkel atau Gunung Wangi (kedepannya saya menyebutnya Gunung Wangi Bangkel saja) tepatnya berada di Dusun Bangkel, Desa Srimulyo, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul, Propinsi DI Yogyakarta



Berjarak hanya sekitar 10-11 km dari Basecamp goweswisata menjadikan perjalanan kali ini relatif mudah (awalnya), untuk menuju ke lokasi ini rute termudah adalah melalui ruas Jalan Jogja-Piyungan yang mengarah ke Kids Fun, nanti setelah melewati traffic light Kids Fun kalian tinggal menuju kearah Timur saja sampai melewati Jembatan Sungai Opak, sebenarnya dari sini pun jika kalian melihat kearah Utara maka Puncak dari Gunung Wangi Bangkel itu sendiri sudah terlihat, namun patokan termudahnya adalah ketika kalian melihat Papan Penunjuk lokasi Pasar Kebon Empring yang berada di sisi Selatan Jalan (Kanan, jika kalian start dari Jogja) maka tinggal kearah Timur sedikit nanti begitu ada belokan ke kiri masuk saja, kalau masih bingung yang mana belokan kekirinya maka setelah penunjuk lokasi Pasar Kebon Empring tadi lurus sedikit nanti ada papan penunjuk lokasi Situs Payak di sisi kanan, nah diseberangnya (sisi kiri) kalian ada belokan masuk kekiri, masuk saja ikuti jalan sampai mentok pertigaan kemudian ambil arah kekanan, pertigaan berikutnya ambil ke kiri (ada penunjuknya), setelah itu kira-kira 20meter kemudian belok kiri lagi yang rutenya menanjak, nah selamat menanjak




Medan tanjakannya sendiri menurut saya masih rideable-lah untuk bersepeda, tanjakannya masih lebih sopan daripada tanjakan Tebing Breksi atau wilayah Menoreh, hanya saja kondisi rutenya sebagian masih rusak, berkerikil, dan hanya muat untuk 1 kendaraan roda 4 saja (mirip dengan tanjakan Puncak Sosok), kalau kalian merasa ragu atau mentok staminanya, saya sarankan lebih baik sambil dorong saja, daripada memaksakan diri yang ujung-ujungnya malah membahayakan diri (dan ngerepotin orang lain), make it fun don’t make it hard, tidak perlu malu untuk mendorong toh saya juga beberapa kali dorong sepeda kok jika ke lokasi wisata yang ada rute tanjakannya yang penting endingnya bisa sampai ke lokasi hehe…:D



Sambil mendorong sepeda saya melihat ada fenomena yang menarik disekitar medan tanjakan ini yaitu adanya beberapa hunian villa yang cukup mewah dan sebagian lagi masih dalam tahap pembangunan, sepertinya sudah ada beberapa pihak yang mulai berinvestasi properti di sekitar lokasi ini, jika melihat kecenderungan pembangunan di wilayah Jogja yang semakin hari semakin berkembang, dan selalu ada saja spot wisata baru yang bermunculan maka keputusan untuk berinvestasi properti di wilayah ini sepertinya akan menguntungkan dalam jangka panjang

Kombinasi dari adegan mengayuh dan mendorong sepeda ini akhirnya berhasil membawa kami tiba juga di spot wisata alam Gunung Wangi Bangkel, di lokasi ini belum ada retribusi resmi yang dikenakan, hanya ada beberapa kotak amal sukarela yang diletakkan di samping Gerbang masuk dan di tempat parkir kendaraan, suasana disekitar lokasi ini terlihat masih cukup sepi, selain kami hanya ada 3 orang pesepeda lain saja yang sepertinya merupakan warga sekitar






Fasilitas pendukung yang ada di sekitar lokasi ini tampak masih dalam proses pembangunan, 2 buah toilet umum, tempat-tempat sampah, ayunan, permainan jungkat-jungkit, gazebo, spot untuk berfoto, Kebun Bunga Matahari, kedai-kedai jajanan, serta beberapa buah bangku dari bamboo yang diikat ke pohon menjadikan penanda keseriusan warga sekitar dalam menata dan mengembangkan lokasi ini





Pada bagian teratas dari Gunung Wangi Bangkel ini terdapat sebuah kompleks Makam Keluarga Ki Suyatmo Suryokusumo dan sebuah cerukan Belik Tirtoaji yang berada didepannya




Sebagai sebuah lokasi wisata keluarga sebenarnya spot wisata alam Gunung Wangi Bangkel ini sangat menarik, hanya saja disini yang perlu mendapat perhatian ekstra adalah pada faktor keamanannya, karena di beberapa titik masih terlihat kurangnya pagar pembatas pada bagian tepi jurang, oleh karena itu jika kalian berencana berwisata ke lokasi ini dengan membawa anak kecil maka jangan lepaskan pengawasan kalian ya, dan juga jangan biarkan anak kalian (atau mungkin kalian sendiri) untuk berbuat vandalism seperti corat-coret atau membuang sampah secara sembarangan dengan melemparkannya dari tepian jurang, karena selain hal tersebut tidak baik dan membuat kotor lingkungan sekitar, bukankah dilokasi ini sudah disediakan tempat-tempat sampah, yuk kita biasakan diri kita dan orang-orang disekitar kita menjadi kelompok wisatawan yang bijak dan sadar lingkungan







Kemana lagi petualangan goweswisata berikutnya? Jika kalian menyukai artikel yang kami sajikan maka kalian juga bisa mensupport petualangan kami dengan cara memfollow, like, comment, atau subscribe akun sosial media kami, karena setiap support dari kalian sangat memotivasi kami untuk terus berusaha menyajikan informasi terbaik dari setiap lokasi wisata yang kami datangi, selamat berwisata and start your own adventure :)

No comments:

Post a Comment